1 Samuel 20:33
Konteks20:33 Lalu Saul melemparkan tombaknya kepada Yonatan untuk membunuhnya. Maka tahulah Yonatan, bahwa ayahnya telah mengambil keputusan w untuk membunuh Daud.
Ayub 5:14-15
Konteks5:14 Pada siang hari mereka tertimpa gelap, j dan pada tengah hari mereka meraba-raba seperti pada waktu malam. k 5:15 Tetapi Ia menyelamatkan orang-orang miskin l dari kedahsyatan mulut mereka, dan dari tangan orang yang kuat. m
Mazmur 18:17
Konteks18:17 (18-18) Ia melepaskan aku dari musuhku e yang gagah dan dari orang-orang yang membenci aku, karena mereka terlalu kuat bagiku. f
Mazmur 34:19
Konteks34:19 (34-20) Kemalangan e orang benar banyak 1 , tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya f itu;
Amsal 21:30
Konteks21:30 Tidak ada hikmat k dan pengertian, dan tidak ada pertimbangan yang dapat menandingi TUHAN. l
Yesaya 54:17
Konteks54:17 Setiap senjata yang ditempa terhadap engkau tidak akan berhasil, k dan setiap orang yang melontarkan tuduhan melawan engkau dalam pengadilan, akan engkau buktikan salah. l Inilah yang menjadi bagian hamba-hamba m TUHAN dan kebenaran n yang mereka terima dari pada-Ku, demikianlah firman TUHAN.
Lukas 4:30
Konteks4:30 Tetapi Ia berjalan lewat dari tengah-tengah mereka, lalu pergi. b
Yohanes 10:39
Konteks10:39 Sekali lagi mereka mencoba menangkap Dia, p tetapi Ia luput dari tangan mereka. q
[34:19] 1 Full Life : KEMALANGAN ... BANYAK.
Nas : Mazm 34:20
Dalam PL Allah menjanjikan berkat dan kemakmuran bagi mereka yang menaati hukum-Nya; namun seiring dengan janji ini terdapat kenyataan bahwa "kemalangan orang benar banyak" (lih. Ibr 11:33-38; 12:5-10;
lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
- 1) Mempercayai Allah dan hidup benar tidak akan melindungi kita dari
kesulitan dan penderitaan di dalam hidup ini. Justru sebaliknya,
penyerahan kepada Allah sering kali mendatangkan ujian dan aniaya
(lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
Allah telah menetapkan bahwa kita harus mengalami banyak kesukaran sebelum memasuki kerajaan-Nya (Kis 14:22; bd. 1Kor 15:19; 2Tim 3:12). - 2) Penderitaan orang benar harus diimbangi oleh penyataan bahwa Tuhan ingin membebaskan kita dari semua kesukaran. Ketika maksud-Nya dalam mengizinkan penderitaan itu telah tercapai, Dia membebaskan kita daripadanya dengan turun tangan secara adikodrati di dalam kehidupan ini (bd. Ibr 11:33-35) atau dengan kematian penuh kemenangan dan pemindahan kepada hidup kekal (bd. Ibr 11:35-37).